Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto (Dinkes Mojokerto) adalah salah satu instansi pemerintah daerah yang memiliki peran vital dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di wilayah Kabupaten Mojokerto, Sumatera Utara. Sebagai ujung tombak sektor kesehatan, Dinkes Mojokerto berkomitmen penuh untuk menjalankan tugas pokoknya dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan daerah di bidang kesehatan, dengan mengedepankan prinsip profesionalitas, transparansi, dan keberpihakan pada masyarakat.

Dengan visi besar untuk mewujudkan masyarakat Mojokerto yang sehat, mandiri, dan sejahtera, Dinkes Mojokerto hadir melalui berbagai program dan layanan kesehatan yang menyentuh seluruh lapisan masyarakat, mulai dari kota hingga pelosok desa. Kondisi geografis Kabupaten Mojokerto yang sebagian besar terdiri dari wilayah pegunungan memang menjadi tantangan tersendiri, tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat Dinkes Mojokerto untuk memastikan akses layanan kesehatan yang merata dan berkualitas.

Dalam kesehariannya, Dinkes Mojokerto bertanggung jawab mengelola dan mengawasi berbagai fasilitas kesehatan daerah, mulai dari puskesmas, rumah sakit daerah, laboratorium kesehatan, posyandu, hingga layanan kesehatan keliling. Setiap fasilitas ini berperan penting dalam memberikan layanan kesehatan dasar, pelayanan rujukan, imunisasi, pengendalian penyakit, peningkatan gizi masyarakat, hingga pelayanan kesehatan jiwa.

Sebagai organisasi yang berorientasi pada pelayanan publik, Dinkes Mojokerto selalu berupaya menjalankan prinsip tata kelola yang baik. Setiap program dan kegiatan dilaksanakan dengan mengutamakan efektivitas, efisiensi, dan transparansi, serta berpedoman pada kebutuhan riil masyarakat. Dinkes Mojokerto juga sangat terbuka terhadap masukan dan kritik dari masyarakat, karena bagi kami, perbaikan layanan kesehatan adalah upaya bersama yang harus melibatkan semua pihak, termasuk warga yang kami layani.

Dinkes Mojokerto tidak hanya bekerja sendiri, tetapi juga membangun kolaborasi erat dengan berbagai pihak. Pemerintah pusat, lembaga internasional, organisasi non-pemerintah, sektor swasta, akademisi, hingga komunitas lokal turut menjadi mitra penting dalam memperkuat program kesehatan di Kabupaten Mojokerto. Kerja sama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari peningkatan kapasitas tenaga kesehatan, pelaksanaan program kesehatan bersama, hingga pengembangan inovasi berbasis teknologi untuk mempercepat layanan publik.

Sebagai bentuk adaptasi terhadap perkembangan zaman, Dinkes Mojokerto juga mulai memanfaatkan teknologi digital untuk memperbaiki dan mempercepat layanan kesehatan. Melalui sistem informasi kesehatan, aplikasi layanan daring, hingga pemanfaatan media sosial untuk edukasi kesehatan, Dinkes Mojokerto berupaya menjangkau lebih banyak masyarakat dengan cara yang lebih cepat dan efisien. Inovasi ini sejalan dengan upaya pemerintah untuk mempercepat transformasi digital di sektor kesehatan nasional.

Keberhasilan Dinkes Mojokerto tentu tidak terlepas dari peran tenaga kesehatan yang berdedikasi. Dokter, perawat, bidan, tenaga gizi, tenaga laboratorium, hingga para kader kesehatan di tingkat desa menjadi ujung tombak yang memastikan layanan kesehatan berjalan optimal. Dinkes Mojokerto secara rutin memberikan pelatihan, pembinaan, dan dukungan agar para tenaga kesehatan memiliki kompetensi yang sesuai dengan standar dan mampu menghadapi tantangan yang terus berkembang.

Melalui komitmen yang kuat, kerja sama lintas sektor, dan inovasi yang berkelanjutan, Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto berharap dapat terus menjadi pilar utama dalam menciptakan kehidupan masyarakat Mojokerto yang lebih sehat, lebih tangguh, dan lebih sejahtera. Kami percaya bahwa kesehatan adalah hak dasar setiap warga, dan sudah menjadi kewajiban kami untuk memenuhinya dengan sepenuh hati.